Mataram, 22 Juli 2024 – Pj. Gubernur Nusa Tenggara Barat, pada kesempatan ini diwakili oleh Asisten 1 Setda NTB Bagian Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Bapak Drs. H. FATHURRAHMAN, M.Si. secara resmi membuka Pelatihan Kepemimpinan Administrator lingkup kabupaten/kota se-Provinsi NTB tahun anggaran 2024. Acara pembukaan yang berlangsung di Aula Wisma Praja BPSDMD Prov. NTB ini dihadiri oleh sejumlah sejumlah pejabat tinggi daerah, para widyaiswara, para peserta pelatihan, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Asisten 1 Setda NTB mengharapkan peningkatan kompetensi manajerial pejabat administrator dalam rangka memenuhi standar kompetensi jabatan serta dapat mengaktualisasikan kepemimpinan kinerja dan manajemen kinerja sesuai dengan bidang tugasnya dengan melakukan inovasi, kolaborasi, dan mengoptimalkan seluruh potensi sumber daya internal dan eksternal dalam rangka peningkatan kinerja organisasi serta administrasi pemerintah dan pembangunan di instansinya,” ujarnya.
Penyelenggaraan PKA Kab/Kota Angkatan I tahun 2024 ini dilaksanakan secara Blended Learning mulai dari tanggal 19 Juni s.d 9 Oktober 2024 baik secara Distance Learning dan Klasikal, diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari para administrator dari berbagai kabupaten dan kota di Provinsi NTB. Program pelatihan ini dirancang untuk memperkuat kompetensi kepemimpinan, manajerial, dan kemampuan pengambilan keputusan strategis para peserta.
Acara pembukaan ditandai dengan penyematan tanda peserta secara simbolis kepada perwakilan peserta oleh Asisten 1 Setda NTB Bapak Drs. H. FATHURRAHMAN,
M.Si. didampingi oleh Kepala BPSDMD Prov. NTB, Bapak Dr. H. ASHARI, SH., MH dan Kepala BKD NTB Bapak H. YUSRON HADI, ST., MUM.. Setelah acara pembukaan, para peserta akan langsung mengikuti sesi pertama yang dibawakan oleh narasumber dari Widyaiswara BPSDMD NTB dan dari TNI AU.
Pelatihan ini diharapkan dapat menghasilkan pemimpin-pemimpin yang mampu membawa perubahan positif di lingkup pemerintahan kabupaten dan kota se-Provinsi NTB, serta memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan daerah yang lebih baik dan berkelanjutan.
